Scroll kebawah untuk baca berita/artikel !
Example floating
Example floating
Example 728x250
HeadlineJAWA BARATKOTA BANDUNG

Aksi Massa di Kejati Jabar: Bongkar Dugaan Korupsi & Jual Beli Jabatan di Pemkab Bandung Barat

668
×

Aksi Massa di Kejati Jabar: Bongkar Dugaan Korupsi & Jual Beli Jabatan di Pemkab Bandung Barat

Sebarkan artikel ini
Example 468x60

BANDUNG-GMN,- Gelombang ketidakpercayaan publik terhadap tata kelola pemerintahan kembali mencuat, Puluhan massa dari Aliansi Aktivis dan LSM Anti Korupsi, bersama elemen masyarakat Jawa Barat menggelar aksi unjuk rasa di depan Kantor Kejaksaan Tinggi Jawa Barat (Kejati Jabar), Rabu (17/9/2025).

Aksi tersebut menyoroti dugaan praktik Korupsi, Kolusi, dan Nepotisme (KKN) di Pemerintah Kabupaten Bandung Barat (KBB) yang menyeret nama Sekretaris Daerah (Sekda) KBB, Ade Zakir.

Example 300x600

Tuntutan Massa: Tegakkan Hukum Tanpa Pandang Bulu

Koordinator aksi, Wanda Vidi Athoric, menegaskan bahwa masyarakat sudah kehilangan kepercayaan terhadap Pemkab Bandung Barat.

“Ini bukan sekadar dugaan. Ini soal bagaimana negara gagal melindungi rakyat. Dana stunting dialihkan, angka gizi buruk naik, rakyat sengsara, sementara elite nyaman duduk di kursi kekuasaan,” ujarnya.

Dalam aksi tersebut, massa juga menyerahkan surat pengaduan resmi kepada Asisten Tindak Pidana Intelijen Kejati Jabar, Agustinus Heri Mulyanto. Laporan itu berisi empat poin dugaan pelanggaran, yakni:

  1. Korupsi dana stunting Rp5,4 miliar yang diduga dialihkan penggunaannya.
  2. Jual beli jabatan di lingkungan Pemkab KBB yang melibatkan oknum DPRD.
  3. Penyalahgunaan anggaran proyek infrastruktur 2024.
  4. Praktik KKN sistematis yang diduga melibatkan langsung Sekda Ade Zakir.

Aktivis menyebut laporan tersebut sudah disertai dengan bukti awal dan testimoni lapangan yang dihimpun beberapa bulan terakhir. Mereka menegaskan aksi ini adalah tuntutan moral rakyat, bukan manuver politik.

Desakan Publik Meningkat

Aktivis sekaligus orator aksi, Agus Satria, mengingatkan bahwa gejolak masyarakat tidak lepas dari hilangnya kepercayaan terhadap institusi hukum.

“Rakyat sudah muak. Kalau hukum tetap tumpul ke atas, jangan salahkan rakyat bila bertindak lebih keras. Ini peringatan terakhir,” tegasnya.

Meski belum ada status hukum resmi dari Kejati Jabar, publik sudah menganggap Ade Zakir sebagai ‘tersangka moral’ dan simbol gagalnya birokrasi bersih di Bandung Barat.

Baca Juga:  Kejati Jabar Gencar Lawan Korupsi

Suasana Aksi

Aksi berlangsung dengan tensi tinggi. Massa membentangkan spanduk bertuliskan kecaman terhadap Sekda KBB Ade Zakir, sementara yel-yel antikorupsi terus menggema. Aparat kepolisian disiagakan penuh untuk mengantisipasi eskalasi massa.

“Seorang pejabat publik yang bermain dengan dana rakyat, terutama menyangkut kesehatan anak-anak, adalah pengkhianat bangsa,” tutup Wanda dalam orasinya.


Example 300250
Example 300250
Example 300250
Example 300250
Example 300250
Example 120x600