CIMAHI – GMN | Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan (STIKes) Budi Luhur Cimahi secara resmi menyelenggarakan Sidang Terbuka Senat Akademik dalam rangka penetapan dan pelantikan mahasiswa baru Tahun Akademik 2025–2026, bertempat di Kampus STIKes Budi Luhur, Jalan Kerkof No. 243, Kelurahan Leuwigajah, Kecamatan Cimahi Selatan, Selasa (29/07/2025).
Acara ini dipimpin langsung oleh Ketua STIKes Budi Luhur Cimahi, Ibu Sri Wahyuni, S.Pd., M.Kes., Ph.D serta dihadiri jajaran Pembina, Pengawas, dan Pengurus Yayasan Pambudi Luhur, tamu undangan dari Pemkot Cimahi, perwakilan kelurahan setempat, serta mitra institusional dari Al Fatih Foundation dan DLH Kota Cimahi.
Resmi Kukuhkan 268 Mahasiswa Baru, STIKes Budi Luhur Fokus Cetak SDM Global dan Humanis
Dalam sambutannya, Ketua STIKes Sri Wahyuni menyampaikan bahwa pada tahun akademik 2025–2026, pihaknya menerima 268 mahasiswa baru dari berbagai program studi keperawatan dan kebidanan. Ia menekankan pentingnya pendidikan kesehatan berbasis nilai dan karakter melalui motto HEBAT — Humanis, Empati, Berbudi Luhur, dan Agamis — sebagai landasan pembentukan tenaga medis yang unggul dan bermoral.
“STIKes Budi Luhur telah menapaki 50 tahun kiprah pendidikan kesehatan, dari SPK tahun 1981, AKPER, hingga kini menjadi STIKes yang modern dan adaptif. Kami terus bertransformasi menuju kampus unggul bertaraf internasional pada 2040,” ujar Sri.
Empat Program Unggulan STIKes Budi Luhur Menuju Internasionalisasi Kampus
Sri Wahyuni juga memaparkan 4 program strategis unggulan sebagai bagian dari pencapaian milestone yang akan dideklarasikan saat wisuda September 2025:
- GRADASI (Gerakan Adaptasi Dampak Sosial dan Inovasi) — Program Kampus Berdampak Zero Waste berkolaborasi dengan DLH Kota Cimahi, Pemkot, dan LLDIKTI Wilayah IV. Sebanyak 436 mahasiswa diterjunkan di wilayah Leuwigajah dan Cibeber untuk sosialisasi dan implementasi pengolahan sampah berkelanjutan.
- Student Exchange ke Manila — Delapan mahasiswa angkatan ke-14 akan mengikuti program pertukaran pelajar ke Manila pada Oktober 2025 sebagai bagian dari penguatan global mindset dan internasionalisasi kampus.
- Penguatan Kompetensi Bahasa Internasional — Dosen, tenaga kependidikan, dan mahasiswa dibekali pelatihan Bahasa Inggris dan Jepang. Sembilan mahasiswa D3 Keperawatan telah mengikuti pelatihan Bahasa Jepang untuk penempatan kerja di Jepang.
- Kerjasama Penempatan Lulusan ke Luar Negeri — STIKes menggandeng Al Fatih Foundation untuk penyaluran tenaga perawat ke Jerman, menjawab tantangan surplus SDM keperawatan di Indonesia. Sejak awal kuliah, mahasiswa dipersiapkan agar lulus dan langsung bekerja tanpa masa tunggu.
Lulusan STIKes Budi Luhur Go Internasional: Jerman, Jepang, Arab Saudi, Filipina, Turki
Ketua Yayasan Budi Luhur, Ir. Ahmad Zulkarnaen, M.T, menegaskan bahwa STIKes Budi Luhur telah berhasil menyalurkan 187 alumni ke luar negeri melalui skema kerja sama dengan mitra internasional. “Mahasiswa kami didorong sejak dini untuk punya visi global. Saat ini, target kami menyiapkan 300 tenaga keperawatan siap kerja internasional,” ungkapnya.
DLH Cimahi Apresiasi Program Zero Waste STIKes
Perwakilan Dinas Lingkungan Hidup Kota Cimahi, Agus Irwan Kustiawan, S.I.P, mengapresiasi kolaborasi STIKes Budi Luhur dalam program Zero Waste. Ia menekankan pentingnya peran generasi muda, terutama mahasiswa, dalam edukasi pengolahan sampah di lingkungan masyarakat.
“Keterlibatan mahasiswa STIKes dalam program lingkungan ini sangat berarti. Pola pikir lama soal sampah harus diubah. Melalui program ini, kami harap masyarakat bisa memilah dan mengolah sampah dari rumah,” tuturnya.
