Scroll kebawah untuk baca berita/artikel !
Example floating
Example floating
Example 728x250
HeadlineJAWA BARATKOTA BANDUNGPENDIDIKAN

STAI Pelita Nusa Bandung Barat Wisuda 81 Sarjana Angkatan ke-V 2025, H. Imam Tunggara: “Ilmu Adalah Cahaya, Amal Adalah Langkah”

125
×

STAI Pelita Nusa Bandung Barat Wisuda 81 Sarjana Angkatan ke-V 2025, H. Imam Tunggara: “Ilmu Adalah Cahaya, Amal Adalah Langkah”

Sebarkan artikel ini
Dok.photo GlobalMediaNews (Istimewa).
Example 468x60

BANDUNG-GMN,- Sekolah Tinggi Agama Islam (STAI) Pelita Nusa Bandung Barat sukses menggelar Wisuda Sarjana Angkatan ke-V Tahun 2025, dengan jumlah lulusan sebanyak 81 wisudawan dan wisudawati dari Program Studi Ekonomi Syariah dan Perbankan Syariah di Hotel Grand Pasundan, Bandung, pada Minggu (5/10/2025).

Acara yang berlangsung khidmat dan penuh kebahagiaan ini menjadi momentum penting bagi para lulusan untuk melangkah ke dunia pengabdian yang sesungguhnya. Kegiatan tersebut dihadiri oleh Ketua Senat beserta anggota, para dosen, tenaga pendidik, seluruh sivitas akademika, Ketua Kopertais Wilayah II Jawa Barat yang diwakili oleh Dr. H. Mulyana, Wakil Ketua Komisi II DPR RI Dede Yusuf Macan Effendi, Anggota DPRD KBB Fraksi Demokrat Liwa Ulhamdi, Ketua MPI KNPI KBB Lili Supriatna ,para wisudawan/ti, serta para tamu undangan mitra STAI Pelita Nusa Bandung Barat.

Example 300x600
Dok.photo GlobalMediaNews (Istimewa)

Ketua STAI H. Imam Tunggara: “Wisuda adalah awal pengabdian sesungguhnya”

Ketua STAI Pelita Nusa Bandung Barat, DR H. Imam Tunggara,M.Pd menyampaikan rasa syukur dan apresiasinya kepada seluruh pihak yang telah berkontribusi dalam mencetak generasi cerdas dan berakhlak.

“Wisuda bukanlah akhir dari perjalanan, melainkan awal dari pengabdian yang sesungguhnya. Ilmu di kampus hanyalah bekal awal, dunia berubah cepat, maka teruslah belajar sepanjang hayat,” ujarnya di hadapan para wisudawan, dosen, dan tamu undangan.

Lebih lanjut, H. Imam Tunggara menekankan pentingnya integritas, inovasi, dan kebermanfaatan bagi sesama sebagai bekal utama menghadapi tantangan global.

“Ilmu tanpa moral adalah bencana. Tanpa cinta, kecerdasan itu berbahaya. Dan tanpa kecerdasan, cinta itu tidak cukup,” katanya, mengutip pesan almarhum BJ Habibie.

Dok.photo GlobalMediaNews (Istimewa)

Dorong Lulusan Jadi Pencipta Lapangan Kerja dan Agen Perubahan

Dalam kesempatan itu, Imam juga mengingatkan agar para lulusan tidak hanya menjadi pencari kerja, tetapi juga pencipta lapangan kerja dan agen perubahan.

“Bangsa ini menunggu karya kalian. Jadilah problem solver yang menjembatani kebutuhan masyarakat dengan prinsip keadilan, kejujuran, dan kemaslahatan,” tambahnya.

Selain menyampaikan pesan moral, Imam juga menyampaikan rasa terima kasih kepada para dosen, tenaga kependidikan, dan keluarga yang telah mendukung perjuangan para wisudawan hingga berhasil menyelesaikan studinya.

“Kepada para orang tua dan keluarga, terima kasih atas doa dan dukungannya. Kepada para dosen yang telah membimbing dengan tulus, semoga Allah membalas dengan pahala berlipat,” ucapnya.

Dok.photo GlobalMediaNews (Istimewa)

STAI Kembangkan Kompetensi Bahasa dan Digital

Menurut Imam, wisuda angkatan kelima tahun 2025 menjadi momentum bagi kampus untuk terus meningkatkan kualitas pendidikan dan daya saing lulusan.

“Sebagian besar mahasiswa kami sudah bekerja, baik di instansi pemerintah maupun swasta. Kami ingin membekali mereka dengan keterampilan tambahan agar mampu bersaing di dunia kerja yang semakin digital,” jelasnya.

Imam menambahkan bahwa STAI Pelita Nusa Bandung Barat kini telah membekali mahasiswa dengan tiga kompetensi utama, yakni bahasa Arab, bahasa Inggris, dan komputer.

“Dengan bekal ini, lulusan diharapkan tidak hanya memiliki kemampuan akademik, tetapi juga kompetensi praktis yang dibutuhkan dunia kerja. Mahasiswa kami juga mendapatkan sertifikat kompetensi sesuai bidang keahliannya,” katanya.

Lebih jauh, Imam mendorong agar lulusan mampu menjadi wirausahawan mandiri.

“Tidak hanya menjadi pencari kerja, kami dorong lulusan agar mampu menjadi pencipta lapangan kerja melalui wirausaha mandiri. Sejumlah alumni STAI kini sudah mulai membuka usaha sendiri dan merekrut rekan-rekan sesama lulusan untuk bekerja bersama,” paparnya.

Dok.photo GlobalMediaNews (Istimewa)

Pesan Penutup: Ilmu Sebagai Cahaya Penerang Umat

Sebagai penutup, H. Imam Tunggara menegaskan pentingnya peran sarjana muslim dalam memberi manfaat bagi masyarakat dan bangsa.

“Lulusan STAI Pelita Nusa Bandung Barat harus menjadi pribadi yang bermanfaat untuk diri sendiri, masyarakat, bangsa, dan negara. Cintai Indonesia, dan buktikan kontribusi melalui karya nyata,” tegasnya.

Beliau menutup sambutannya dengan kutipan motivatif penuh makna:

“Ilmu adalah cahaya, amal adalah langkah, dan doa adalah bekal. Dengan ketiganya, insyaAllah kalian akan sampai pada tujuan yang mulia.”


Example 300250
Example 300250
Example 300250
Example 300250
Example 300250
Baca Juga:  Mahkamah Agung Menangkan Pemkab Bandung Barat, Sengketa Aset SD Negeri Bunisari Resmi Berakhir
Example 120x600

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Content is protected !!