CIMAHI, GMN,- Pangdam III/Siliwangi Mayjen TNI Kosasih menegaskan komitmen TNI, untuk menjadikan pelayanan kesehatan sebagai program berkelanjutan, bukan kegiatan musiman. Hal itu ditegaskannya melalui kegiatan Bakti Kesehatan yang digelar di Rumah Sakit TK II Dustira, Cimahi, Minggu (21/9/2025).
Menyambut HUT ke-80 TNI, berbagai layanan medis seperti donor darah, khitanan massal, pengobatan umum dan gigi, hingga operasi katarak dan bibir sumbing, dihadirkan secara gratis bagi masyarakat Bandung dan Cimahi. Tak hanya melibatkan TNI Angkatan Darat, kegiatan ini juga didukung oleh unsur TNI AL dan AU serta jajaran rumah sakit militer di seluruh wilayah.

“Ini bukan kegiatan satu kali. Kita mulai dari 5 September, puncaknya hari ini, dan akan lanjut sampai 8 Oktober di Subang. Setelah itu, kegiatan sosial ini akan jadi agenda rutin setiap bulan,” ujar Pangdam Kosasih di sela kegiatan.
Langkah ini menjadi bentuk konkret dari semboyan “TNI Bersama Rakyat” — menjadikan institusi militer bukan hanya garda pertahanan, tetapi juga mitra sosial yang aktif menyentuh kebutuhan dasar masyarakat.
Sebanyak 5.030 peserta donor darah tercatat ikut berpartisipasi dari seluruh jajaran Kodam III/Siliwangi, belum termasuk penerima layanan pengobatan dan operasi. Kehadiran para petinggi TNI dan pengurus Persit Kartika Chandra Kirana turut menambah semarak acara, namun esensinya tetap tertuju pada pelayanan kepada rakyat.
Kegiatan ini juga terhubung langsung dengan Bakti Kesehatan Nasional yang dipimpin Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto dari Lapangan Monas, Jakarta, dan diikuti secara virtual oleh seluruh satuan TNI di Indonesia.
Dengan pendekatan kolaboratif lintas instansi dan keberlanjutan program, Kodam III/Siliwangi ingin menjadikan layanan kesehatan gratis bukan sebagai “hadiah ulang tahun”, tetapi sebagai komitmen jangka panjang TNI untuk hadir di tengah rakyat.