BANDUNG BARAT-GMN | Meningkatnya keresahan masyarakat akibat aktivitas yang mengganggu ketertiban di kawasan Alun-Alun Kabupaten Bandung Barat (KBB), warga menyuarakan aspirasinya kepada pemerintah Kabupaten Bandung Barat dan pihak berwenang agar rutin menggelar patroli malam hari.
Warga berharap kehadiran Satpol PP dan aparat kepolisian dapat memberikan rasa aman serta menekan potensi tindak kriminalitas maupun gangguan ketertiban umum lainnya di Kawasan Alun alun Kabupaten Bandung Barat.
Salah seorang warga Mekarsari, Ujang Muhtar mengungkapkan bahwa suasana di alun-alun mulai terasa kurang kondusif setelah pukul 21.00 WIB malam.
Ia menyebut beberapa kelompok remaja kerap sering terlihat berkumpul hingga larut malam dengan aktivitas yang dianggap mengganggu kenyamanan warga sekitar.
“Kadang dilokasi alun alun itu sering kedapatan ada botol botol miras, ribut-ribut, bahkan sampai pengeroyokan yang menimpa anak saya. Kita minta Satpol PP dan polisi melakukan patroli ruitin pada malam hari, untuk mencegah tindak kriminalitas,” ujarnya kepada Global Media News pada Minggu (20/7/2025) .
Menurut Ujang, sejumlah insiden seperti perkelahian antar kelompok pemuda dan tindak kriminal pencurian juga sempat terjadi di alun alun KBB, bahkan baru baru ini juga sampai ada korban pengeroyokan yang sebenarnya hanya berniat melerai.
Dan ia juga menyarankan, jika ada kegiatan kegiatan di alun alun KBB agar dilibatkan satpol PP dan Kepolisian untuk menjaga keamanan dan kondusifitas kegiatan nya.
Hal ini harus ditanggapi serius oleh pemerintah Daerah Kabupaten Bandung Barat khususnya Satpol PP dan Kepolisian polres Cimahi dan Polsek padalarang sebagai alarm penting bahwa patroli malam di Alun alun Kabupaten Bandung Barat bukan lagi sekadar pilihan, melainkan kebutuhan untuk memberikan rasa nyaman, aman bagi masyarakat.