CIMAHI-GMN,- Pemerintah Kota Cimahi kembali menunjukkan komitmen kuat terhadap reformasi birokrasi dengan melantik sebanyak 123 pejabat struktural dan fungsional, dalam prosesi resmi yang digelar di Convention Hall Cimahi Techno Park, Jumat (18/7/2025).
Pelantikan yang dipimpin langsung oleh Wali Kota Cimahi, Ngatiyana, ini terdiri dari 122 pejabat administrator dan pengawas, serta 1 pejabat fungsional dengan tugas tambahan. Kegiatan ini sekaligus menandai langkah strategis dalam mempercepat pelayanan publik dan implementasi sistem merit serta manajemen talenta ASN secara menyeluruh.
Dalam kesempatan tersebut, turut dilakukan penandatanganan komitmen Manajemen Talenta ASN bersama Kepala BKN Kanreg III Bandung, Wahyu, S.Kom., M.A.P., sebagai bagian dari akselerasi penerapan sistem kepegawaian modern berbasis kompetensi, transparansi, dan profesionalisme.
“Pelantikan ini bukan hanya seremonial, tapi bentuk amanah yang harus dijalankan dengan dedikasi dan integritas demi mendukung pelayanan publik serta pembangunan Kota Cimahi,” tegas Ngatiyana dalam sambutannya.
Ia juga menekankan bahwa seluruh proses mutasi dan rotasi jabatan dilakukan secara normatif dan kompetensi-based, sesuai rekomendasi dari Kemendagri dan BKN.
Senada, Wahyu dari BKN Kanreg III Bandung mengapresiasi respons cepat Pemkot Cimahi dalam mengisi kekosongan jabatan secara tepat waktu, termasuk dalam pengangkatan CPNS dan PPPK. Ia juga menegaskan pentingnya penerapan sistem manajemen talenta ASN untuk memastikan efisiensi penempatan pegawai sesuai kapabilitas.
“Integritas dan etos kerja adalah fondasi. ASN yang dilantik hari ini harus menjadi motor penggerak pelayanan publik yang lebih baik dan profesional,” ujar Wahyu.
Pelaksanaan pelantikan ini juga menjadi langkah konkret Pemkot Cimahi dalam mengimplementasikan PermenPAN-RB No. 3 Tahun 2020 tentang Manajemen Talenta ASN, yang bertujuan menempatkan SDM sesuai kompetensi, menghindari praktik non-merit, dan memperkuat sistem kepegawaian berbasis data dan teknologi.
Dengan dilantiknya para pejabat ini, Pemkot berharap roda organisasi pemerintahan akan berjalan lebih optimal, adaptif terhadap perubahan, dan mampu memberikan pelayanan publik yang cepat, terbuka, dan akuntabel bagi masyarakat.
