BANDUNG, GMN,- Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Kota Bandung mencatat, adanya penurunan jumlah sapi yang dipotong di Rumah Pemotongan Hewan (RPH) Kota Bandung pada momen Iduladha tahun ini.
Kepala DKPP Kota Bandung, Gin Gin Ginanjar, mengungkapkan bahwa penurunan ini terjadi jika dibandingkan dengan jumlah pemotongan sapi pada Iduladha tahun sebelumnya.
“Kalau dibandingkan dengan tahun lalu, tahun ini jumlah sapi yang dipotong di RPH mengalami penurunan. Tahun lalu di hari pertama sekitar 150 ekor dipotong, sementara kemarin hanya 93 ekor. dan hari ini tercatat 45 ekor,” ujar Gin Gin, Sabtu (7/62025).
Penurunan ini tidak hanya terjadi di RPH, namun juga pada tingkat pembelian sapi dari peternak lokal di Kota Bandung. Tahun lalu, jumlah pembelian sapi dari peternak lokal mencapai sekitar 16 ribu ekor, sementara tahun ini hanya berada di kisaran 10 ribu hingga 11 ribu ekor.
Gin Gin menjelaskan, perubahan pola pembelian masyarakat menjadi salah satu faktor yang memengaruhi kondisi ini.
“Sekarang banyak yang membeli sapi secara online, atau sudah memesan dari jauh-jauh hari, bahkan dari luar kota. Akibatnya, sehari sebelum pemotongan, kita justru kebanjiran sapi-sapi yang datang dari luar wilayah,” ujarnya.
Selain itu, kondisi ekonomi masyarakat juga turut berpengaruh. “Apalagi momen Iduladha tahun ini bertepatan dengan awal tahun ajaran baru, di mana masyarakat juga harus mengeluarkan biaya sekolah, sehingga daya beli ikut terpengaruh,” ucapnya.