SUBANG-GMN,-| Pemerintah Desa Jambelaer, Kecamatan Dawuan, Kabupaten Subang, mulai merealisasikan anggaran Dana Desa tahap pertama tahun 2025 dengan fokus pada pembangunan infrastruktur jalan lingkungan atau gang menggunakan material hotmix.
Langkah ini merupakan bagian dari komitmen untuk pemerataan pembangunan antar-RT demi mendukung kenyamanan dan mobilitas warga.
Pembangunan tersebar di berbagai titik strategis desa, salah satunya di RT 08 RW 02 dengan panjang jalan 75 meter, lebar 1 meter, dan ketebalan 2 cm. Proyek ini menelan anggaran sebesar Rp12.214.000 dan dikerjakan langsung oleh Tim Pelaksana Kegiatan (TPK) Desa Jambelaer.
Tak hanya itu, pembangunan juga menjangkau wilayah Kampung Sindang Cai yang mencakup RT 11, 12, 13, 14, 22, dan 26 di RW 04 dengan alokasi anggaran lebih besar, yakni Rp129.126.000.
Proyek ini menjadi langkah nyata pemdes dalam menghadirkan akses jalan yang layak di seluruh penjuru desa.
Sejumlah warga menyambut baik pembangunan ini karena memberikan kenyamanan lebih bagi pengguna jalan, baik pejalan kaki maupun pengendara motor.
Meski sempat muncul keluhan terkait kualitas hotmix di salah satu titik, Kepala Desa H. Karno, S.E. menegaskan bahwa kondisi tersebut terjadi karena jalan masih dalam proses pengeringan dan sempat terkena genangan air. Kini, kondisi jalan tersebut telah membaik dan dapat digunakan dengan optimal.
“Alhamdulillah, dengan pemanfaatan Dana Desa untuk pembangunan jalan gang hotmix ini, kami berharap masyarakat bisa merasakan langsung manfaatnya. Infrastruktur jalan yang baik tentu dapat memperlancar aktivitas ekonomi dan mobilitas warga,” ujar H. Karno saat dikonfirmasi oleh awak media pada Senin (12/5/2025).
Pembangunan jalan gang hotmix ini menjadi bukti nyata bahwa Dana Desa benar-benar digunakan untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat melalui pemerataan pembangunan infrastruktur.
