SUBANG-GMN,- Ratusan Penari dari Jabar, Jakarta, dan Banten Meriahkan Event Subang Bergoyang di Florawisata D’Castello, pada Minggu (22/12/2024).
Florawisata D’Castello menjadi saksi dari acara “Subang Bergoyang” yang berlangsung dengan meriah, melibatkan sekitar 400 penari dari tiga provinsi, yaitu Jawa Barat, DKI Jakarta, dan Banten.
Pada pagi hari Minggu, halaman wisata terbesar di Kabupaten Subang tampak luar biasa, dipenuhi oleh ratusan penari dengan kostum berwarna-warni.
Mereka berasal dari 24 sanggar yang ada di ketiga provinsi tersebut, merayakan keindahan seni tari dalam acara ini.
Ratusan penari tersebut menampilkan Tari Massal Ibing Baya Balenderan dan Passanggiri Lawung Pencug Raehan Udan-udan Papayungan, sebuah karya ciptaan Cucu Ayu, yang dipentaskan secara nonstop selama 14 jam, menghidupkan Kembali Cinta Terhadap Budaya Jawa Barat
Selain menikmati kegembiraan menari, para peserta juga dinilai oleh sejumlah juri yang terdiri dari praktisi seni, dosen, dan bahkan wakil dekan dari beberapa perguruan tinggi ternama seperti UPI Bandung, ISBI Bandung, ISI Yogyakarta, dan ISI Surakarta.
Ketua Panitia, Nanu Munajar, mengungkapkan bahwa acara ini merupakan bagian dari perayaan ulang tahun ketiga D’Castello dan merupakan hasil kolaborasi dengan Komunitas Masekon.
“Event ini bertujuan untuk mengangkat dan menumbuhkan rasa kebanggaan terhadap tarian tradisional Jawa Barat. Selain itu, acara ini juga bisa menjadi sarana untuk para penari meniti karier dan melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi,” kata Nanu.
Lebih lanjut, Nanu menjelaskan bahwa melalui “Subang Bergoyang”, pihaknya berupaya menciptakan kolaborasi antara dunia wisata dan seni, dengan tujuan untuk melestarikan, mempromosikan, dan mengenalkan seni tari Jawa Barat ke tingkat nasional.
“Ini adalah event pertama dan akan menjadi acara tahunan yang kami gelar setiap bulan Desember,” tambahnya.
