BANDUNG BARAT-GMN,- Pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Bandung Barat Periode 2024-2029, Jeje Ritchie Ismail dan Asep Ismail, yang dikenal sebagai Paslon BERJAMAAH (Bersama Jeje Asep Amanah) ini mengalami lonjakan signifikan dalam elektabilitas dalam dua bulan terakhir.
Survei terbaru menunjukkan bahwa elektabilitas mereka kini mencapai 20,4%, dengan tren peningkatan yang eksponensial dibandingkan sebelumnya.
Menurut Direktur Eksekutif Lembaga Survei Media, Rico Marbun, peningkatan ini mencerminkan penerimaan Masyarakat Kabupaten Bandung Barat terhadap Jeje sebagai calon pemimpin yang diharapkan dapat membawa perubahan.
“Tren ini menunjukkan bahwa masyarakat KBB mulai mengakui dan menerima visi misi yang ditawarkan Jeje. Sosoknya yang muda dan energik diterima sebagai simbol perubahan yang diperlukan daerah ini,” ungkap Rico Marbun belum lama ini seperti dikutip dari beritasatu, Kamis (24/10).
Lonjakan elektabilitas Jeje tidak hanya menunjukkan keberhasilan kampanyenya, tetapi juga menunjukkan penerimaan masyarakat terhadap profilnya sebagai figur muda yang inovatif.
Jeje, yang dikenal dari latar belakang industri kreatif, semakin dikenal luas berkat program-program yang relevan dengan kebutuhan lokal, khususnya dalam pengembangan ekonomi berbasis kreativitas.
Dengan fokus pada pemberdayaan ekonomi dan industri kreatif, Jeje berhasil menarik simpati berbagai kalangan, terutama generasi muda.
Diperkirakan, tren kenaikan elektabilitas ini akan terus berlanjut seiring meningkatnya dukungan terhadap pasangan Jeje-Asep menjelang pemilihan.
Rico menambahkan bahwa Jeje merupakan kandidat yang sangat potensial untuk memimpin KBB ke depan, berkat meningkatnya elektabilitas dan penerimaan masyarakat yang semakin luas.
Ia menyebutkan tiga faktor utama yang mendukung lonjakan elektabilitas Jeje Govinda: popularitas yang tinggi, janji kampanye yang relevan, serta dukungan mesin politik dan relawan di lapangan. “Dukungan dari keluarga Raffi Ahmad juga menjadi nilai tambah. Ketiga elemen ini sangat berkontribusi,” tutupnya.
