Scroll kebawah untuk baca berita/artikel !
Example floating
Example floating
Example 728x250
KAB.BANDUNG BARAT

Pemda Bandung Barat Terus Meningkatkan Upaya Penanganan Stunting dengan Melibatkan OPD

109
×

Pemda Bandung Barat Terus Meningkatkan Upaya Penanganan Stunting dengan Melibatkan OPD

Sebarkan artikel ini
Example 468x60

BANDUNG BARAT-GMN,- Pemerintah Daerah (Pemda) Bandung Barat sedang meningkatkan upaya penanganan stunting dengan melibatkan semua Organisasi Perangkat Daerah (OPD).

Pj Bupati Bandung Barat, Ade Zakir, menekankan bahwa penanganan stunting adalah tanggung jawab bersama, bukan hanya Dinas Kesehatan. Saat ini, angka stunting di wilayah ini mengalami penurunan yang minim, yakni sekitar 0,6% atau sekitar 7.000 anak.

Example 300x600

Ia menegaskan pentingnya pendekatan yang terkoordinasi dan menyeluruh. “Kami di pemda sepakat, termasuk dengan kepala dinas, bahwa semua OPD harus terlibat dalam penanganan stunting di setiap kecamatan,” ujarnya.

Ade Zakir menjelaskan bahwa upaya penanganan stunting telah dibahas dalam rapat koordinasi yang dihadiri oleh seluruh kepala dinas. Setiap OPD mendapat tugas spesifik, mulai dari pemeriksaan kesehatan ibu hamil hingga penyediaan makanan tambahan untuk anak-anak yang berisiko stunting.

“Langkah-langkah ini telah dibagi dalam rapat koordinasi, dan saya menekankan bahwa ini adalah tanggung jawab bersama. Mulai dari pemeriksaan ibu hamil, pemberian makanan tambahan, hingga pemantauan perkembangan anak secara berkelanjutan, semuanya harus dikoordinasikan dengan baik,” tegasnya.

Upaya Pemda Bandung Barat dalam menangani stunting juga mendapatkan apresiasi dari pemerintah pusat, yang memberikan insentif lebih dari Rp 5 miliar untuk mempercepat penurunan angka stunting.

“Salah satu usaha kami yang diapresiasi adalah percepatan penurunan stunting, yang membuat kami menerima insentif lebih dari Rp 5 miliar,” tambahnya.

Ade Zakir juga menekankan bahwa penanganan stunting akan menjadi salah satu fokus utama kinerja seluruh OPD di Bandung Barat. Dengan pendekatan berbasis data yang akurat, termasuk data ibu hamil dan balita usia 0 hingga 59 bulan, pemantauan akan dilakukan secara intensif.

“Data sudah tersedia di Dinas Kesehatan, termasuk data ibu hamil dan balita. Kami akan memantau perkembangannya secara berkala untuk memastikan penanganan yang tepat,” jelasnya.

Baca Juga:  PENGUATAN TIM PEMENANGAN KANG ASKUR CALEG DPRD KBB DAPIL 5

Dengan kolaborasi yang kuat antar OPD dan komitmen tinggi dari semua pihak, diharapkan angka stunting di Bandung Barat dapat terus ditekan, sehingga kesejahteraan anak-anak di daerah ini dapat meningkat.


Example 300250
Example 300250
Example 300250
Example 300250
Example 120x600

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Content is protected !!