JAKARTA-GMN,- Sebuah Kreativitas patut dibanggakan yang dilakukan Unit Penanganan Sampah (UPS) Badan Air Kecamatan Pademangan, Kota Administrasi Jakarta Utara.
Sebuah perahu bak kapal perang yang diberi nama Penghuni Hantu Kali (PHK) dirakit menggunakan limbah botol air mineral.
Kapal ini mampu menampung hingga 6 orang petugas untuk berpatroli menyusuri kali PLTU tepat di belakang Jakarta International Stadium (JIS) guna mengangkut sampah dari dalam kali.
Joni, petugas UPS Badan Air mengatakan, awalnya sesuai instruksi pimpinan untuk dapat memanfaatkan dan mengolah limbah plastik dari botol air mineral terbesitlah ide untuk membuat sebuah perahu.
Sebanyak 1114 buah botol plastik dengan berbagai ukuran mampu disulap menjadi sebuah perahu yang dapat digunakan petugas berpatroli menjaga kebersihan kali PLTU Jalan RE Martadinata dari sampah.
“Yang unik motif loreng di perahu itu. Setelah perahu kami rakit kami cat dengan cat semprot (air brush) menjadi motif loreng,” katanya.
Menurutnya, banyak masyarakat yang tertarik dengan keunikan perahu yang tampilannya seperti kapal perang tersebut sehingga meminta untuk naik dan berkeliling kali.
“Rencananya perahu ini akan saya ikutkan dalam kontes perahu menggunakan limbah botol bekas yang akan digelar pada saat Hari Ulang Tahun Jakarta di Danau Sunter mendatang,” ujarnya.
Sementara, Tarno salah seorang warga RW 03 Pademangan Barat mengapresiasi hasil kreatifitas dari petugas UPS Badan Air. Menurutnya ide dan kreatifitas tersebut patut diacungi jempol dan mendapat apresiasi.
