BANDUNG BARAT-GMN,- Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Bandung Barat (KPU KBB) saat ini tengah melakukan pemetaan TPS untuk peyelenggaraan Pilkada KBB dan dalam waktu dekat juga sedang mempersiapkan Launching Pilkada Kab.Bandung Barat 2024.
Ketua KPU KBB, Ripqi Ahmad Sulaeman menjelaskan, pemetaan TPS harus dilakukan karena ada perbedaan jumlah antara TPS saat pemilihan presiden (Pilpres) dan pemilihan legislatif (Pileg).
“Jadi Kalau untuk pemilu itu jumlah di masing-masing TPS maksimal 300 orang. Sementara untuk Pilkada, msing-masing TPS maksimal 600 orang. Maka sudah dipastikan TPS pemilu ke Pilkada ini akan berkurang,” kata Ripki, seusai memimpin rapat Pleno Penetapan Kursi dan Calon terpilih Anggota DPRD KBB periode 2024-2029 di Hotel Grenn Forest, Parongpong, pada selasa (28/5/2024).
Menurutnya,launching Pilkada 2024 KBB akan digelar pada 5 Juni mendatang di Kecamatan Batujajar.
“Jangan lupa hadir. Kepada masyarakat Bandung Barat, kita akan melaksanakan peluncuran, pemilihan atau Pilkada tahun 2024 di Kabupaten Bandung Barat yang akan dilaksanakan 5 Juni di Batujajar. Kita juga akan menghadirkan Doel Soembang,” ungkap Ripki.
Ia juga menjelaskan bahwa sejumlah tahapan sosialisasi saat ini juga tengah disiapkan dan sudah dilakukan. Namun untuk Sosialisasi yang melibatkkan komponen masyarakat ia pastikan akan dilakukan pada bulan Juli sampai September mendatang.
“Untuk sosialisasi yang melibatkan komponen masyarakat, Insya Allah akan kami siapkan pada bulan Juli, Agustus, September.
Terkait penggunaan Kotak suara, Ripqi mengatakan tentunya harus disesuaikan, pasalnya dalam perangkat kotak suara itu ada symbol dan tulisan terkait Pileg dan Pilpres.
“Sepertinya kita harus mengganti ya, kan di bilik suara yang lalu ada tulisannya Pemilu 2024,”ujar Ripqi.