CIMAHI-GMN,-Komisi III DPRD Kota Cimahi sedang melakukan sidak ke Dinas Lingkungan Hidup Kota Cimahi Cimahi, Ketua Komisi III DPRD Kota Cimahi Drs. Yus Rusnaya bersama anggota yang terdiri dari, H Asep Rukmansyah, H Enang Sahri Lukmansyah, H. Nabsun, Aida Cakrawati Konda, Euis Rosmaya, H. Hidayat, Joko Taruno, Enil Fadahliza, dan Supiyardi diterima sekretaris dinas Lingkungan Hidup Dyah Anjuni Lukito.(7-02-2023)
Inspeksi Mendadak (Sidak) Ke Dinas Lingkungan Hidup Kota Cimahi terkait masalah sampah yang meresahkan masyarakat Kota Cimahi. Pertemuan dilaksanakan di Laboratorium Dinas Lingkungan Hidup Pemerintahan Kota Cimahi Jalan Rd Demang Hardjakusumah nomor 1 Cimahi Utara, belum lama ini.
Euis Rosmaya mewakili Kepala Dinas mengatakan, kehadiran dari Komisi III dengan DLH selain untuk silaturahmi, juga adanya sinkronisasi diantara Komisi III dan pihak DLH,kondisi yang sangat kompleksitas yang saat ini dihadapi oleh DLH, namun hal ini, kata Euis, karena adanya keluhan masyarakat, bagaimana caranya dalam pengurangan sampah disetiap RW di Kota Cimahi dapat teratasi.
Bahkan Euis pun memberikan solusi agar DLH mampu menyediakan tong-tong sampah di tiap rumah satu tong sampah. Hal itupun ditanggapi oleh Enang Sahri, menurut Enang, DLH dapat menyediakan tong sampah yang harganya murah sebesar Rp 200 ribu per tong sampah yang dapat dipasang di tiap-tiap rumah masyarakat, “Agar masyarakat bila sudah disediakan tong sampah di depan rumahnya tersebut, tidak akan lagi membuang sampah sembarangan, ini sebagai contoh yang baik mendidik masyarakatnya tertib akan kebersihan,” katanya.
Menurut Ketua Komisi III Yus Rusnaya, saat dikonfirmasi setelah pertemuan, bahwa karena adanya pengaduan dari warga masyarakat terkait masalah sampah, yang bila dibiarkan akan semakin bermasalah.
“Maka kami datangi DLH, dan Alhamdulillah setelah kami melakukan Sidak, Dinas LH telah menyampaikan program-program masalah penanganan sampah pada Tahun 2023 ini, bahwa Dinas LH rencananya akan melakukan pembersihan dari hulunya yaitu dari tingkat sampah rumah tangga, sampai tingkat Kelurahan, di Tempat Pembuangan Sementara (TPS) juga akan mengadakan sosialisasi ke rumah tangga-rumah tangga, dalam pengolahan sampah dihulunya, bahwa di Cimahi dalam pengolahan sampahnya dalam sehari sebanyak 278 Ton, terang Yus “Sedangkan yang baru dapat diangkut sebanyak 220 Ton per harinya, jadi sisanya 58 Ton lagi perharinya, bahwa dari 220 ton yang telah diangkut, pihak DLH menggunakan 8 angkutan truk sampah yang muatannya per truk 10 kubik ditambah dengan 24 kendaraan truk yang muatannya pertruk 6 kubik, ujarnya.
Begitu pula menurut Sekdis DLH, Dyah Anjuni Lukito menjelaskan bahwa dari hasil sidak komisi III ke Dinas Lingkungan Hidup adalah untuk menyamakan persepsi dan hasilnya akan seperti apa, “Kalau dari kita kembali lagi berdasarkan kebijakan dan strategi dari daerah, karena kita mempunyai kewajiban melakukan pengurangan sampah 30% di Tahun 2025.Sehingga keluhan masyarakat tentang sampah dapat di tanggulangi,dan Masyarakat akan lebih disiplin dalam menjaga kebersihan lingkungan sekitar untuk menjadikan Kita Cimahi yang bersih dan sehat.
(Temmi Kabiro GMN Kita Cimahi)
