BANDUNG BARAT-GMN,– Setiap hujan deras ,Underpass Padalarang yang berada di Kampung Lebaksari, Desa Mekarsari, Kecamatan Ngamprah, Kabupaten Bandung Barat (KBB) jadi tempat langganan banjir. sudah 3 kali banjir bandang terjadi merendam pemukiman warga setempat.
Perlu adanya perhatian serius dari pemerintah Daerah Kabupaten Bandung Barat, Provinsi dan pusat, dalam menanggulangi bencana ini.
Hal itu diungkapkan oleh Rusdi Tokoh Masyarakat Lebaksari keapda GlobalMediaNews disela-sela kesibukan menyelamatkan barang barang milik warga yang terendam air akibat banjir, selasa (31/3/2020).
Ia menyesalkan, karena hampir disetiap turun hujan deras Kampung Lebaksari selalu menjadi langganan banjir, dan sampai saat ini tidak ada solusi dari pihak contraktor maupun Pemerintah Daerah mengatasi banjir di Lebaksari.
”Kunci utama banjir di lebaksari sudah sangat jelas, semenjak ditutupnya saluran utama dan di belokkan saluran di depan underpas sangat berpengaruh kelancaran aliran yang akhirnya selalu terjadi banjir”,katanya.
Rusdi menerangkan, bahawa Surat perjanjian antara PT.CREC salah satu contraktor dari cina dengan pemerintah Desa Mekarsari beberapa bulan lalu, yang mana pihak kontraktor akan mengganti seluruh kerugian warga apabila terjadi banjir dampak dari di tutupnya saluran utama, ternyata hanya ucapan belaka, sehingga masyarakat kecil yang menjadi korbannya.
Semenjak kejadian banjir pertama beberapa bulan lalu sampai kejadian yang ketiga kalinya sekarang, belum ada perhatian yang serius dari pihak contraktor maupun pemerintah daerah kabupaten bandung barat dalam memberikan ganti rugi terhadap warga yang terkena dampak bencana banjir bandang, tutur warga.
(red.gmn)
