Bogor-GMN,- Bentrok dua ormas yang terjadi di beberapa lokasi di Kota Bogor, ternyata Pemuda Pancasila (PP) dengan Badan Pembinaan Potensi Keluarga Besar Banten (BPPKB). Kedua Ormas sebelumnya, telah terjadi perdamaian, di mediasi Polsek Bojong Gede Kabupaten Bogor, Ahad (19/1/2020).
Ketua PP Kota Bogor Benninu Argoebie mengatakan, pihaknya akan membawa persoalan ini ke jalur hukum. Karena sebelumnya terjadi kesepakatan damai. Tapi, Ormas BPPKB dijelaskan Benninu, kembali melakukan penyerangan.
Benninu menjelaskan, kejadian berawal ketika BPPKB bentrok dengan ormas PP di daerah Bojonggede, Kabupaten Bogor, Ahad (19/1) sekitar pukul 18.00 WIB. Usai bentrokan, kata Benninu, dimediasi Polsek Bojonggede menempuh jalan damai.
Setelah terjadi perdamaian, persoalan dianggap selesai dan kondisi pun terjadi kondusif. Masing masing anggota tutur Benninu, kembali ke tempat masing-masing. Rupanya, perdamaian tak berumur panjang, pada Senin (20/1) pagi, Ormas BPPKB dijelaskan Benninu tiba tiba melakukan penyerangan kembali.
“Mereka hancurkan rumah anggota PP, yang bercat loreng dan ada juga rumah kontrakan ikut dirusak,” kata Benninu seperti dilansir dari Dinamikanews.id.
Dia juga menjelaskan, kerugian yang dialami pihak PP diantaranya, 1 rumah, 2 kontrakan, dan 1 sepeda motor milik anggota PP, rusak akibat penyerangan yang dilakukan BPPKB. Benninu pun mengungkapkan mediasi terjadi sekitar pukul 10.00 WIB Senin.
Seusai mediasi, katanya, anggota PP pun kembali ke tempat masing-masing. Bentrok pun kembali terjadi sekitar pukul 13.00 WIB di sekitar Yasmin ketika anggota PP mau pulang.
“Anggota saya suruh pulang ke wilayah masing-masing. Ternyata di Tanah Sereal kembali dicegat, hingga terjadi bentrok susulan tak terelakan di depan Lotte Mart Yasmin,” jelas Banninu.
Dijelaskan, 2 anggota ormas PP mengalami luka bacok di bagian muka dan tangan. Sebanyak 12 motor rusak dan hilang.Kedua anggotanya dibawa ke RSUD Kota Bogor untuk dilakukan perawatan.
Banninu menjelaskan kerugian yang diderita 1 rumah, 2 kontrakan dirusak. Di dalam rumah terdapat 1 motor. Bila dijumlah 13 motor rusak dan hilang dan 2 orang anggota terkena bacok.(Nan)