KBB-GMN- Sepanjang 150 meter anak sungai Ciceuri yang berada di Kampung Cibuntu RW 09 Desa Cilame Kecamatan Ngamprah, Kabupaten Bandung Barat menjadi target satgas sektor 9 sub 3 Padalarang.
Anak sungai tersebut sudah mengalami pendangkalan, karena penuh dengan sampah rumah tangga dan tanah longsoran akibat hujan deras yang terjadi beberapa hari.
Setelah sehari sebelumnya melakukan survey lokasi, satgas Citarum sektor 9 sub 3 Padalarang dibantu oleh puluhan warga setempat beserta penggiat lingkungan dari Desa Laksana Mekar dan Desa Cipeundeuy, langsung berjibaku membersihkan anak sungai Ciceuri dari sampah dan sedimentasi, pada Minggu (29/12/19).
” Hari ini kami melaksanakan pembersihan anak sungai Ciceuri sepanjang 150 meter, kondisinya sangat kotor, sebagian sudah tertutup sampah yang dibuang oleh warga,” ujar Dansub 3 Padalarang, Pelda Aris Santoso.
”Muara anak sungai ini langsung menuju Waduk Saguling, jadi apabila terjadi hujan maka sampah yang ada di anak sungai ini akan terbawa sampai Saguling,” ucap Pelda Aris.
Menurutnya, sampah dan sedimen yang ada bisa mencapai ratusan kubik, dan apabila hal ini dibiarkan, maka Waduk Saguling akan menjadi penampungan sampah terbesar, dan itu akan sangat mengganggu kelestarian ekosistem di sana.
”Kami selalu mendapatkan arahan dari Dansektor 9 Kolonel Inf Amir Mahmud untuk terus memantau setiap anak sungai yang ada di wilayah, jangan sampai permasalahan di anak sungai juga menjadi penyebab rusaknya DAS Citarum,” tegas Pelda Aris.
Ditambahkan Pelda Aris, bahwa Dansektor 9 selalu menekankan dengan bersihnya semua anak sungai di wilayah sektor 9, tugas selanjutnya adalah memberikan edukasi kepada warga yang tinggal di sekitar semua anak sungai, agar mereka benar-benar bisa menjaga kelestarian sungai dengan tidak membuang sampah sembarangan.
Dengan alat seadanya, puluhan warga setempat ditambah dengan relawan dan penggiat lingkungan, langsung menempatkan diri di beberapa titik yang menjadi target pembersihan.
Asep selaku Ketua RT 05 mengatakan, bahwa ini adalah awal dari kolaborasi antara warga dan TNI.
” Kami selaku warga di sini, sangat berterima kasih kepada satgas Citarum sektor 9 sub 3 yang mau mendengarkan informasi dan langsung melakukan tindakan dengan membersihkan anak sungai Ciceuri ini, kedepannya kami sebagai warga setempat akan merawat dan menjaga lingkungan sebaik mungkin,” tandas Asep.
Diharapkan dengan adanya kolaborasi yang harmonis antara warga dengan TNI, dapat mempermudah proses edukasi kepada warga mengenai pentingnya menjaga kelestarian lingkungan.
(ITN)