CIMAHI.-GMN,- Masyarakat Kota Cimahi diminta mewaspadai kehadiran tawon Vespa Affinis di sekitar lingkungan. Penanganan tidak bisa dilakukan sembarangan karena sengatan tawon membahayakan.
Demikian diungkapkan Komandan Regu I Damkar Kota Cimahi Indrahadi. “Laporan masyarakat soal keberadaan sarang tawon melonjak. Diharapkan masyarakat mewaspadai keberadaan tawon disekitarnya,” ujarnya.
Normalnya, dalam sebulan terdapat 4 laporan. “Sekarang melonjak sampai 4 kali lipat, dalam semalam ada 2 sampai 3 titik sarang tawon yang kami tangani,” katanya.
Dalam beberapa kasus serangan tawon Vespa Affinis bisa menyebabkan korban manusia yang tersengat meninggal dunia dengan kondisi tubuh membengkak.
“Di Cimahi sudah ada warga yang jadi korban sengatan tawon ini di bagian tangan. Beruntung tidak sampai meninggal dunia,” ucapnya.
Tawon biasa membangun sarang besar di dahan pohon yang tinggi. Umumnya berada di hutan sebagai habitat aslinya.
Untuk penanganan tawon, dilakukan pembiusan menggunakan bensin dengan media busa. Dalam penanganannya, petugas wajib memakai Alat Pelindung Diri (APD) lengkap.
Langkah paling mudah mencegah munculnya sarang tawon tersebut yaitu dengan menjaga kebersihan rumah dari bangkai-bangkai serangga dan tumpukan sampah makanan.
Pihaknya menghimbau masyarakat bila menemukan sarang tawon di sekitar tempat tinggal agar segera melapor ke petugas pemadam kebakaran Kota Cimahi.
“Beresiko kalau ditangani tanpa persiapan yang matang dan menggunakan pakaian pelindung. Laporkan jika menemukan sarang tawon,” tuturnya.
Sumber berita : cimahikota.go.id
https://www.youtube.com/watch?v=ZGYk8X1jpmc